11 Hal Yang Dilarang Saat Mendaki Gunung
Table of Contents
ilustrasi kumpulan pendaki (pixabay) |
Salam sobat omahinfo,
Anda termasuk seorang pecinta alam pemula atau sudah sering mendaki gunung. Jika Anda seorang pecinta alam yang sering mendaki gunung, sudah tahu pasti ada beberapa peraturan wajib yang tak tertulis yang harus dipatuhi saat pendakian. Peraturan itu memuat hal-hal yang dilarang saat Anda mendaki sebuah gunung supaya pendakian lancar dan semua anggota pulang dengan selamat.
Pendakian bisa dikatakan sebagai sebuah olahraga dan hobi, dan mungkin untuk sebagian orang mendaki gunung adalah hal yang begitu keren dan berbagai momen yang indah bisa di bagikan lewat akun sosial media Anda.
Tak bisa dipungkiri dan sulit digambarkan dengan
kata atau lukisan bagaimana keindahan dan kedamaian yang kita dapat saat
mendaki gunung. Indonesia sendiri menyimpan jutaan pesona keindahan alam
temasuk berbagai pegunungan yang menjulang tinggi dan begitu kokoh.
Jika Anda seorang pemula maka ada banyak hal yang harus Anda pelajari pembagian posisi dan beberapa istilah dalam pendakian sehingga pendakian Anda lancar hingga pulang ke rumah masing-masing. Tak bisa dipungkiri ada juga beberapa oknum pendaki yang mendaki tanpa pengetahuan dan hanya mengejar ajang eksis di sosial media yang berkibat buruk untuk alam gunung.
Jika Anda seorang pemula maka ada banyak hal yang harus Anda pelajari pembagian posisi dan beberapa istilah dalam pendakian sehingga pendakian Anda lancar hingga pulang ke rumah masing-masing. Tak bisa dipungkiri ada juga beberapa oknum pendaki yang mendaki tanpa pengetahuan dan hanya mengejar ajang eksis di sosial media yang berkibat buruk untuk alam gunung.
Dalam pendakian gunung pasti ada hal-hal yang dilarang untuk dilakukan. Sudakah Anda tahu? Jika belum, Ayo dipelajari dan dipahami hal-hal yang dilarang saat Anda melakikan pendakian.
Hal Yang Dilarang Saat Mendaki Gunung
Jika Anda mempunyai sebuah rencana untuk melakukan pendakian bersama teman-teman, ada baiknya Anda mengetahui beberapa hal yang dilarang saat mendaki sebuah gunung. Hal itu perlu Anda lakukan sebagai tindakan preventif agar pendakian anda berjalan lancar dan semua Anggota pendakian pulang kerumah masing-masing dnegan selamat. Berikut beberapa hal yang dilarang Anda lakukan saat mendaki gunung :1. Menyepelekan Medan Pendakian
Jangan pernah menyepelekan medan pendakian gunung dengan alasan bahwa Anda
memiliki kondisi fisik yang cukup kuat untuk mendaki sampai puncak gunung.
Apalagi jika Anda seorang pemula, sebaiknya Anda mempelajari medan pendakian
gunung yang akan Anda daki dari blog atau website maupun bertanya teman-teman
pencinta alam yang pernah mendaki gunung itu baik itu melalui komunitas maupun
teman sepergaulan yang pernah mendaki.
2. Andalkan Teman Perihal Perlengkapan Pendakian
Bawalah perlengkapan pendakian Anda sendiri secara lengkap sebagai usaha
prefentif karena anda tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi selama
pendakian menuju puncak. Anda perlu mempersiapkan sendiri apa yang nanti Anda
butuhkan selama pendakian seperti tenda, sleeping bag, obat-obatan pribadi,
pakaian hangat, jas hujan maupun kebutuhan logistik.
Usahakanlah jangan mengandalkan bantuan pendaki lain, meskipun para pecinta alam yang melakukan pendakian memiliki jiwa korsa yang cukup tinggi karena akan membantu pendaki lain yang sedang mengalami kesulitan.
Usahakanlah jangan mengandalkan bantuan pendaki lain, meskipun para pecinta alam yang melakukan pendakian memiliki jiwa korsa yang cukup tinggi karena akan membantu pendaki lain yang sedang mengalami kesulitan.
3. Membuang Sampah Sembarangan
Jika Anda seorang yang berjiwa cinta alam Indonesia, seharusnya Anda tidak
akan membuang sampah secara sembarangan. Ketika Anda hendak mendaki gunung,
bawalah kantong plastik sebagai tempat sampah. Tapi masih ada beberapa oknum
pendaki yang mengesampingkan tindakan membawa kantong plastik untuk tempat
sampah yang berakibat mencemari gunung, merusak keindahan pemandangan dan
udara gunungpun akan tercemar. Jadi jangan pernah meninggalkan sampah apapun
jika Anda sedang mendaki gunung.
4. Melakukan Tindakan Vandalisme
Mendaki gunung tak membutuhkan sebuah bukti, karena itu adalah sebuah
perjalanan hati seperti cinta yang taka akan pernah terlupakan. Beberapa oknum
masih melakukan tindakan vandalisme dengan menuliskan namanya atau komunitas
mereka di batu-batu yang ada di gunung. Jelas tindakan ini dilarang, meskipun
sepele, tindakan ini bisa memincu pendaki lain untuk melakukan hal yang sama
sehingga akan banyak tindakan vandalisme yang merusak kondisi alami di gunung.
5. Selain Gambar, Jangan Mengambil Apapun
Ketika Anda mendaki gunung, Anda tidak boleh mengambil apapun selain gambar.
Tindakan ilegal yang sering dilakukan beberapa oknum adalah mengambil bunga
edelweis, padahal jika ketahuan Anda disuruh mengembalikan diatas.
Bunga edelweis ditanam dilestarikan untuk bisa Anda nikmati pemandangannya, bukan untuk dipetik dan dibawa pulang untuk diri sendiri ataupun pacar Anda. Selain bunga edelweis, Anda juga tidak boleh mengambil tanaman endemik dan benda-benda lainnya yang ada digunung. Jadilah Pendaki yang mencintai alam dan bijaksana.
Bunga edelweis ditanam dilestarikan untuk bisa Anda nikmati pemandangannya, bukan untuk dipetik dan dibawa pulang untuk diri sendiri ataupun pacar Anda. Selain bunga edelweis, Anda juga tidak boleh mengambil tanaman endemik dan benda-benda lainnya yang ada digunung. Jadilah Pendaki yang mencintai alam dan bijaksana.
6. Jaga Sikap, Perilaku dan Iseng yang Keterlaluan
jangan sekali-kali mengatakan hal-hal yang kotor, apalagi bersikap dan
berpilaku yang aneh ketika Anda mendaki gunung, sangat disarankan untuk
menjaga sikap dan perilaku Anda. Jangan sampai Anda melakukan hal-hal bodoh,
walaupun niat awalnya hanya iseng dan lucu-lucuan, tapi sangatlah tidak pantas
untuk dijadikan guyonan apalagi jika sampai mengganggu pendaki lain. Misalnya
mengubah petunjuk arah pendakian sehingga membuat pendaki lain menuju jalur
yang salah yang bisa berakibat fatal.
7. Meninggalkan Teman di Belakang terlalu Jauh
Teman Anda itu lebih berharga dari pada mencapai puncak gunung. Fisik Anda
belum tentu sama dengan fisik teman Anda, jika teman Anda terlalu lambat
sehingga di terlalu jauh dibelakangmu, tunggulah kedatangan teman Anda apalagi
dia adalah seorang pemula. Sebaiknya Anda menjaga jarak antar anggota ketika
mendaki gunung.
Baca Juga : Pembagian Posisi Pendakian Gunung
8. Menceritakan Langsung Kejadian Aneh yang di Alami
Jika anda seorang pendaki pemula, maka poin ke-8 ini harus Anda ketahui,
karena mungkin Anda akan merasakan sesuatu yang tidak pernah Anda alami. Alam
ini menyimpan begitu banyak misteri yang tidak Anda ketahui. Setiap gunung
yang ada mempunyai cerita tersendiri yang kemudian berkembang di masyarakat
sekitar dan bisa dikatakan sudah bukan rahasia lagi.
Saat mendaki Anda hanya butuh menjaga sikap dan perilaku sehingga tidak mengusik “penghuni asli gunung”. Ketika Anda mendaki gunung dan mengalami beberapa kejadian aneh, sebaiknya simpan dulu dan jangan ceritakan hal tersebut kepada siapapun. Simpan cerita tersebut sampai Anda sudah selesai melakukan pendakian dan sudah berada di bawah atau rumah masing-masing. Ini bisa dikatakan sebagai peraturan tak tertulis dan wajib atau semacam kode etik para pendaki gunung.
Saat mendaki Anda hanya butuh menjaga sikap dan perilaku sehingga tidak mengusik “penghuni asli gunung”. Ketika Anda mendaki gunung dan mengalami beberapa kejadian aneh, sebaiknya simpan dulu dan jangan ceritakan hal tersebut kepada siapapun. Simpan cerita tersebut sampai Anda sudah selesai melakukan pendakian dan sudah berada di bawah atau rumah masing-masing. Ini bisa dikatakan sebagai peraturan tak tertulis dan wajib atau semacam kode etik para pendaki gunung.
9. Membuat Api Unggun
Berdalih untuk menghangatkan tubuh menjadi alasan Anda untuk membuat api
unggun, padahal pembuatan api unggun hanya diperbolehkan untuk berkemah ceria
dengan daerah yang cukup lapang dan jauh dari pohon, karena dikhawatirkan
dapat memicu kebakaran jika tidak tepat lokasi. Padahal menghangatkan badan
bisa Anda lakukan dengan membuat minuman hangat menggunakan kompor gunung atau
parafin.
10. Abaikan Himbauan Petugas dan Jadi Pendaki Ilegal
Dafarkan diri Anda dan seluruh rombongan ke petugas dan menjadi pendaki legal
bukan ilegal. Ini perlu Anda lakukan untuk kebaikan Anda dan seluruh anggota
Anda.
Baca Juga: Cara Siasati Suhu Ekstrem saat Mendaki
Ada beberapa gunung yang Anda tidak diperbolehkan untuk mendaki sampai puncak dan ditentukan sampai titik tertentu. Jika ada himbauan agar tidak melakukan pendakian sampai ke puncak, sebaiknya jangan diabaikan karna pasti ada maksud tertentu dari himbauan tersebut. Kemungkinannya, kondisi gunung pada saat itu terlalu aktif dan membuat petugas untuk menghimbau kepada para pendaki untuk tidak melakukan pendakian sampai ke puncak.
11. Istirahat Terlalu Lama
Beristirahat sangat dianjurkan jika Anda sudah kelelahan, tapi hal ini berbeda
ketika Anda sedang mendaki gunung. Hindari istirahat yang terlalu lama
terlebih lagi kalau Anda sedang mendaki malam hari. Jika Anda istirahat
terlalu lama akan berakibat suhu tubuh Anda turun dengan drastis dan
kemungkinan besar sulit untuk stabil kembali.
Dari pengalaman berbagai pendaki menyarankan untuk istirahat saat tiba di area berkemah. Jika dalam pendakian, Anda tidak bisa menahan rasa capek, leboh baik cari lokasi yang agak luas agar bisa mendirikan tenda. Jangan pernah tertinggal oleh tim atau rombongan, dan ajak seluruh anggota rombongan untuk beristirahat sejenak.
Baca Juga: Cowok Pendaki itu Romantis, Ini Buktinya
Dari pengalaman berbagai pendaki menyarankan untuk istirahat saat tiba di area berkemah. Jika dalam pendakian, Anda tidak bisa menahan rasa capek, leboh baik cari lokasi yang agak luas agar bisa mendirikan tenda. Jangan pernah tertinggal oleh tim atau rombongan, dan ajak seluruh anggota rombongan untuk beristirahat sejenak.
Thanks for sharing mas 🙏
Salam lestari